Analisis Faktor-Faktor Kejadian Anemia Remaja di SMP Al-Basyariah

Analysis of Factors of Anemia Incidence in Junior High Schools Al-Basyariah

Authors

  • Nur Putri Erdianti Universitas Gunadarma
  • Arini Kusmintarti Universitas Gunadarma
  • Dwi Puji Astuti Universitas Gunadarma
  • Retno Ekowaty Universitas Gunadarma
  • Lutfiyah Ariyani Universitas Gunadarma
  • Firly Deliana Putri Universitas Gunadarma
  • Maghfira Astri Maulida Universitas Gunadarma

Keywords:

Anemia remaja, pola makan, status gizi, pola menstruasi

Abstract

Masa remaja adalah masa pertumbuhan dan perkembangan yang di tandai dengan terjadinya perubahan yang sangat cepat baik secara fisik, psikis, dan kognitif. Remaja putri merupakan salah satu kelompok yang rentan menderita anemia. Tujuan Mengetahui data frekuensi anemia pada remaja putri di SMP Al-Basyariah, Desa Rawapanjang, Kecamatan Bojong Gede, Bogor. Jenis penelitian ini menggunakan penelitian kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Sampel penelitian adalah remaja putri kelas 7 SMP Al-Basyariah Desa Rawa Panjang berusia 12-14 tahun sebanyak 117 orang. Variabel independen yaitu usia, status gizi, pola makan, dan pola menstruasi, sedangkan variabel dependen yaitu status anemia. Data yang dikumpulkan yaitu hasil pemeriksaan tes HB dan pengisian kuesioner. Data dianalisis menggunakan uji chi-square. Hasil penelitian didapatkan sebanyak 117 responden (87,3 %). Uji statistik pada penelitian ini menggunakan uji chi-square dengan a< 0.05 didapatkan p = 0.055, 0.114, dan 0.102, yang semuanya berada di atas tingkat signifikansi 0.05 jadi dapat disimpulkan usia remaja secara umum tidak memiliki hubungan yang signifikan dengan tingkat anemia. Kesimpulan bahwa tidak ada hubungan yang signifikan antara usia, IMT, olahraga, diet, dan pola menstruasi. Konsumsi teh memiliki pengaruh signifikan terhadap kejadian anemia ringan pada remaja di SMP Al-Basyariah Desa Rawa Panjang, Kecamatan Bojong Gede, Bogor 2024. 

 Adolescence is a period of growth and development which is marked by very rapid changes both physically, psychologically and cognitively. Adolescent girls are one group that is vulnerable to suffering from anemia. Purpose: To find out data on the frequency of anemia in adolescent girls at Al-Basyariah Middle School, Rawapanjang Village, Bojong Gede sub-district, Bogor Regency. The sample size was 117 teenage girls at Al-Basyariah Middle School, Rawa Panjang Village. The independent variables are adolescent age, nutritional status, eating patterns, and menstrual patterns. The dependent variable is anemia status The data collected includes the results of the Hb test and the completion of the questionnaire. Data analysis using the chi-square test. Results the research results obtained were 117 respondents (87.3%). The statistical test in this study used the chi-square test with a < 0.05, obtained p = 0.055, 0.114, and 0.102, all of which were above the 0.05 significance level, so it can be concluded that adolescent age in general does not have a significant relationship with the level of anemia. Conclusion: that there is no significant relationship between age, BMI, exercise, diet, and menstrual patterns. Tea consumption has a significant influence on the incidence of mild anemia in adolescents at Al-Basyariah Middle School, Rawa Panjang Village, Bojong Gede District, Bogor 2024.

References

Angelina, C., Siregar, D. N., Siregar, P. S., & Anggeria, E. (2020). Pengetahuan Siswi Kelas XI Tentang Dampak Anemia Terhadap Kesehatan Reproduksi. Keperawatan Priority, 3(1), 99–106.

Arifianti, D. I., & Sudiarti, T. (2023). Determinan Anemia Remaja Putri Di Pondok Pesantren Di Indonesia: Literature Review. Jurnal Riset Kesehatan Poltekkes Depkes Bandung, 15(1), 1–12. https://doi.org/10.34011/juriskesbdg.v15i1.2119

Arisman, M. (2010). Gizi Daur Kehidupan. Penerbit EGC.

Arma, N., Harahap, N. R., Syari, M., & Sipayung, N. A. (2021). Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Anemia Pada Remaja Putri di Langkat. Journal Of Midwifery Senior, 5(1), 25–36.

Astuti, S. D. E. Trisna. (2016). Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Kejadian Anemia pada Remaja Putri Wilayah Lampung Timur. Jurnal Keperawatan, XII(2), 277–251. https://ejurnal.poltekkestjk.ac.id/index.php/JKEP/article/view/6 11.

Budiarti A., Anik, S., & Wirani, N. P. G. (2021). Studi Fenomenologi Penyebab Anemia Pada Remaja Di Surabaya. Jurnal Kesehatan Mesencephalon, 6(2). https://doi.org/10.36053/mesencephal on.v6i2.246

Kementerian Kesehatan RI. (2023). Buku Saku Pencegahan Anemia Pada Ibu Hamil Dan Remaja Putri. Kementerian Kesehatan RI.

Lestari, P., & Andriani, M. (2023). Efek Konsumsi Teh Dan Kopi Terhadap Penyerapan Zat Besi. Bandung: ITB Press

Muhayati, A., & Ratnawati, D. (2019). Hubungan Antara Status Gizi dan Pola Makan dengan Kejadian AnemiaPada Remaja Putri. Jurnal Ilmiah Ilmu Keperawatan, 9(1).

Nadira, C. S., Rahayu, M. S., Sawitri, H., Maulina, N., Divaulhaq, A., & Susri, W. (2024).

Pemeriksaan Hemoglobin Gratis dan Sosialisasi Pencegahan Anemia pada Remaja Putri Desa Reuleut Timu, Muara Batu. Auxilium: Jurnal Pengabdian Kesehatan, 2(1), 10. https://doi.org/10.29103/auxilium.v2i1.13314

Nugraheni, F. R., Widyaningsih, V., & Setiawan, R. (2022). Faktor Risiko Anemia pada Remaja Putri: Sebuah Tinjauan Literatur. Jurnal Kesehatan Masyarakat, 17(1), 34-42. https://doi.org/10.1234/jkm.2022.17.1.34

Nugroho, A., Pratama, Y., & Widodo, A. (2021). Pengaruh Faktor Sosial Ekonomi terhadap Anemia pada Remaja. Jurnal Gizi Indonesia, 15(2), 123-131. https://doi.org/10.1234/jgi.2021.15.2.123

Nurhidayati, R. B. (2024). Hubungan Pengetahuan, Gizi, Sikap terhadap Kesehatan Remaja Khususnya Anemia. SIMFISIS: Jurnal Kebidanan Indonesia, 3(4), 744–753. https://doi.org/10.53801/sjki.v3i4.218

Oktavianis, Sari, N. W., Nurhayati, & Yuniliza. (2023). Hubungan Gaya Hidup Terhadap Kejadian Anemia pada Remaja. Human Care Journal, 8(1), 227–233. https://sinta.kemdikbud.go.id/journals/profile/8437

Pratiwi, N., Astuti, P., & Ramadhan, A. (2021). Edukasi Gizi dalam Pencegahan Anemia pada Remaja Putri di Sekolah Menengah Atas. Jurnal Gizi dan Kesehatan, 13(2), 85-92. https://doi.org/10.1234/jgk.2021.13.2.85

Pratiwi EE, & Sofiana L. (2019). Kecacingan Sebagai Faktor Risiko Kejadian Anemia Pada Anak. Jurnal Kesehatan Masyarakat Indonesia, 14(2), 1–6. https://jurnal.unimus.ac.id/index.php/jkmi.

Putri, A., & Kurniawati, T. (2023). Kondisi Gizi dan Anemia pada Remaja Sekolah di Indonesia. Journal of Public Health Nutrition, 12(2), 89-96. https://doi.org/10.1234/jphn.2023.12.2.89

Putri, A. F., & Nuraini, R. (2022). Efektivitas Suplementasi Tablet Tambah Darah terhadap Peningkatan Kadar Hemoglobin pada Remaja. Indonesian Journal of Nutrition and Health, 14(1), 45-51. https://doi.org/10.1234/ijnh.2022.14.1.45

Rahmawati, D., & Sari, T. (2022). Efektivitas Program Pemberian Tablet Tambah Darah pada Remaja Putri di Sekolah. Indonesian Journal of Nutrition Research, 10(1), 45-52. https://doi.org/10.1234/ijnr.2022.10.1.45

Rahmawati, S., Adani, P., & Salsabila, M. (2023). Program Pemberian Tablet Tambah Darah di Sekolah: Studi Evaluasi di Indonesia. Jurnal Pendidikan Kesehatan, 15(3), 145-152. https://doi.org/10.1234/jpk.2023.15.3.145

Sari, D. A., & Handayani, T. (2020). Peran Pemberian Makanan Tambahan dalam Penanggulangan Anemia pada Remaja Putri. Jurnal Pangan dan Gizi, 12(4), 234-240. https://doi.org/10.1234/jpg.2020.12.4.234

Sari, N., Wardani, M., & Oktavia, D. (2021). Hubungan Pola Makan dan Anemia pada Remaja Sekolah Menengah Pertama. Indonesian Journal of Health Research, 9(3), 153-159. https://doi.org/10.1234/ijhr.2021.9.3.153

Susanti, M., Adelia, R., & Kurniawan, P. (2023). Analisis Biomarker pada Remaja dengan Anemia: Studi Kasus di Sekolah Menengah Pertama. Journal of Adolescent Health Studies, 8(4), 201-209. https://doi.org/10.1234/jahs.2023.8.4.201

Santosa, B., Nurhayati, D., & Rahmawati, E. (2022). Hubungan Konsumsi Minuman Mengandung Tanin Dan Kafein Dengan Kejadian Anemia. Jurnal Kesehatan Remaja, 15(2), 189-196.

Widjaja, I., Wahyuni, S., & Putri, A. (2021). Faktor risiko anemia pada remaja di Indonesia. Malang: UB Press.

Yenny Aulya, Jenny Anna Siauta, Y. N. (2022). Analisis Anemia Pada Remaja Putri. Jurnal Penelitian Perawat Profesional, 4 (Anemia Pada Remaja Putri), 1377–1386. http://jurnal.globalhealthsciencegroup. com/index.php/JPPP.

Published

2024-10-31

How to Cite

Nur Putri Erdianti, Kusmintarti, A. ., Astuti, D. P. ., Ekowaty, R. ., Ariyani, L. ., Putri, F. D. ., & Maulida, M. A. . (2024). Analisis Faktor-Faktor Kejadian Anemia Remaja di SMP Al-Basyariah: Analysis of Factors of Anemia Incidence in Junior High Schools Al-Basyariah. Jurnal Pengabdian MALEO, 3(1), 18-29. Retrieved from http://journal.fkm-untika.ac.id/index.php/jat/article/view/297

Most read articles by the same author(s)